Pemrograman komputer adalah inti dari setiap operasi komputer. Tidak seperti perangkat elektro mekanis biasa, komputer membutuhkan perangkat lunak untuk melaksanakan instruksi. Pada level terendah, kode mesin digunakan untuk mengontrol perangkat keras dan operasi komputer. Bahasa mesin adalah seperangkat nol dan satu dan agak membosankan untuk ditangani. Oleh karena itu instruksi dikodekan dalam bahasa tingkat yang lebih tinggi yang disebut program komputer. Konversi bahasa tingkat yang lebih tinggi menjadi kode mesin dilakukan oleh bahasa tingkat perakitan atau assembler. Transformasi selesai tanpa antarmuka manusia.
Apakah pemrograman komputer sulit dipelajari ?? || Mark Zuckerberg, Bill Gates
Selama hari-hari awal ketika program komputer masih pada tahap pengembangan, bahasa seperti COBOL dan BASIC sangat populer. Ketika daya komputasi komputer meningkat, permintaan untuk program yang lebih efisien muncul. Program generasi ketiga memiliki portabilitas dan efisiensi yang lebih baik dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Kebutuhan untuk menangani sejumlah besar data memunculkan perangkat lunak khusus yang disebut perangkat lunak manajemen basis data atau lebih khusus perangkat lunak manajemen database relasional. Perusahaan seperti Oracle, IBM dan Microsoft telah mengembangkan RDBMS versi mereka sendiri. Di bagian pemrosesan, Mainframe menggunakan COLOL untuk aplikasi bisnis dan FORTRAN (Terjemahan Formula) untuk aplikasi ilmiah.
Konsep modularitas menjadi populer ketika ratusan pemrogram perangkat lunak bekerja secara bersamaan pada satu proyek besar. Program berorientasi objek seperti C ++ mengumpulkan popularitas. Kode yang digunakan dalam bahasa tingkat tinggi ini dapat digunakan kembali dan tekniknya dapat memberikan efisiensi yang lebih baik.
Sementara itu Microsoft mengeluarkan sistem operasinya sendiri yang dapat digunakan pada komputer pribadi. Dalam beberapa tahun OS Windows menjadi sukses yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sistem operasi OS2 yang digunakan oleh komputer Apple diturunkan ke posisi kedua. IBM telah menyediakan perangkat lunak sistem lain tetapi tidak ada yang bisa mencapai tingkat popularitas Windows. Satu-satunya masalah dengan Windows adalah masalah pelanggaran keamanan. Meskipun Microsoft telah berusaha keras untuk menutup lubang keamanan, itu belum sepenuhnya berhasil.
Program komputer modern semakin berusaha untuk berperilaku seperti bahasa manusia. Para ahli teknologi percaya bahwa suatu hari akan tiba ketika seseorang dapat memprogram komputer dengan memberikan instruksi verbal. Tentunya itu tidak akan terjadi dengan tergesa-gesa. Kecerdasan buatan, sistem pakar, logika fuzzy, dan banyak lagi teknologi canggih mengubah wajah pemrograman.
Komputer tidak seperti mesin lain membutuhkan program perangkat lunak untuk beroperasi. Itu berbicara dalam bahasa mesin yang omong kosong bagi pikiran manusia. Bahasa tingkat yang lebih tinggi digunakan untuk menerjemahkan instruksi yang dapat dikenali ke dalam bahasa mesin. Ketika kita maju, bahasa tingkat yang lebih tinggi akan menyerupai bahasa manusia.
Pada awal era komputer, satu program digunakan untuk menjalankan fungsi yang berbeda. Saat ini, program khusus dibuat khusus untuk aplikasi yang berbeda. Program yang kompleks membutuhkan banyak programmer untuk bekerja secara bersamaan pada satu proyek. Bahasa modular sangat cocok untuk proyek besar seperti itu. Pemrograman berorientasi objek telah menjadi populer karena modularitas dan kemudahan penggunaannya.