Ketika kita mendapatkan kenyataan bahwa Allah menciptakan kita sebagai :makhluk: manusia (bukan :tindakan: manusia), kita akan mulai memahami bahwa kita harus :menjadi: untuk :melakukan,: dan kita harus :melakukan: agar memiliki.
Langkah pertama adalah :menjadi:, dan :menjadi: melibatkan perubahan.
Sayangnya, kebanyakan orang membenci perubahan, dan membencinya dengan hasrat. Tapi, hidup selalu dalam proses perubahan. Tidak ada dalam hidup yang stagnan. Kita sedang dalam proses pertumbuhan atau dalam proses pembusukan.
Lihat apa yang terjadi pada buah setelah mencapai tingkat kematangannya ... itu membusuk.
BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN RUT | PENGALAMAN SAYA
Perubahan adalah satu-satunya hal yang konstan dalam kehidupan. Itu selalu terjadi, dan kita bergerak maju dalam hidup atau bergerak mundur.
Ketika segalanya terus berubah, kita hanya harus menerima kenyataan ini. Dan, bukan hanya itu, tetapi bersiaplah untuk itu. Dengan cara ini, kita akan berada di depan kurva daripada di belakangnya.
Jika Anda benar-benar ingin menikmati kehidupan yang berkelimpahan dan makmur, Anda harus menerima perubahan. Hidup adalah semua tentang perubahan dan tidak ada jalan keluar.
Sekarang, alasan kebanyakan orang membenci perubahan adalah karena mereka merasa tidak aman dan tidak cukup percaya diri untuk menanganinya. Tetapi, Tuhan berkata, :Perlakukan kamu, karena Aku memperhatikanmu: (1 Petrus 5: 7). Dia memegang semua hari esok kita, dan tidak ada dalam hidup yang bisa menyentuh kita, kecuali Dia mengizinkannya.
Perubahan itu baik, dan seseorang adalah yang paling bahagia saat dia berusaha mencapai suatu tujuan. Karena itulah :kesuksesan: bukanlah tujuan yang ingin dicapai. :Sukses: adalah perjalanan! Dan, sepanjang perjalanan jelas akan ada perubahan.
Siapa yang benar-benar ingin mengalami kehidupan tanpa tantangan? Jujurlah, betapa bosannya Anda dengan apa pun yang ingin Anda perjuangkan?
Jika satu-satunya perbedaan antara berada di liang dan berada di kuburan adalah kotoran di wajah Anda, maka saya ingin keluar dari liang!
Tuhan ingin kita makmur! Tapi kita tidak akan beruntung duduk-duduk takut akan hal yang tak terhindarkan, yaitu :perubahan.: Itu datang, jadi jangan menunggu untuk itu, tetapi pergi sebelum itu datang setelah Anda! Berada di depan kurva, bukan di belakangnya. Harapkan perubahan, dan bersiaplah untuk itu. Bahkan, menginginkannya, dan makmur.