Kelembaban dapat didefinisikan sebagai kelembaban atau jumlah kelembaban di udara. Kelembapan yang terlalu banyak atau terlalu sedikit bisa menjadi masalah. Kelembaban yang tidak memadai dapat menyebabkan masalah pernapasan, meningkatnya listrik statis pada pakaian dan hal-hal lain dan dapat mengeringkan saluran hidung. Kelembaban yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan air pada rumah dan properti lainnya.
Penyebab
Kelembaban meningkat dalam situasi tertentu. Situasi ini bisa alami atau buatan manusia. Penyebab peningkatan kelembaban dan kerusakan air yang dihasilkan harus diidentifikasi dan segera diperbaiki. Beberapa penyebab peningkatan tingkat kelembaban meliputi:
Menghilangkan Moisture Basement
* Perbedaan suhu. Ketika udara dingin bersentuhan dengan udara panas atau sebaliknya, kelembaban meningkat.
* Pipa bocor.
* Peningkatan penggunaan air dalam kegiatan sehari-hari seperti mandi, membersihkan dan mencuci.
* Peningkatan penggunaan pelembap.
* Saluran air dan selokan yang tersumbat.
* Isolasi buruk yang memungkinkan panas keluar dari dalam rumah selama musim dingin.
* Saluran tidak seimbang.
Indikator
Kelembaban yang berlebihan dapat menyebabkan sejumlah masalah. Namun, ada banyak indikator untuk kelembaban yang berlebihan dan kerusakan air yang diakibatkannya. Kita harus waspada terhadap indikator-indikator ini dan harus mengambil langkah segera untuk mengurangi dampak kerusakan air. Beberapa indikator adalah:
* Frost atau es di dalam jendela.
* Tambalan basah atau lembab di dinding atau karpet.
* Jamur atau jamur disertai dengan bau apak yang kuat.
* Pembentukan bendungan es di atap.
* Frost atau es di sisi dalam dinding loteng.
* Kelembaban di ruang bawah tanah.
* Pipa air bocor.
* Pembacaan berlebihan pada perangkat pengukuran air.
Obat
Mengidentifikasi masalah biasanya merupakan bagian tersulit. Setelah masalah teridentifikasi, menemukan obat untuk itu harus mudah. Namun, tindakan cepat harus diambil untuk menghindari kerusakan air. Beberapa cara untuk mengontrol kelembaban adalah:
* Kurangi penggunaan pelembap di dalam rumah.
* Periksa pipa bocor. Ini dapat diperiksa dengan mematikan semua bak cuci, keran, bak, dan aplikasi padat air seperti mesin cuci, mesin pencuci piring, dan lemari es. Jika meter air masih bergerak, berarti ada kebocoran di suatu tempat dan ini harus dipasang.
* Isolasi yang tepat terutama selama musim dingin. Panas dari dalam rumah tidak boleh lepas.
* Mengurangi penggunaan air dalam kegiatan sehari-hari seperti memasak, membersihkan dan mandi. Kegiatan ini dapat menambah kadar kelembaban di dalam rumah.
* Kelembaban dapat dikurangi dengan menggunakan penurun lembab, kipas angin, dan penukar panas udara-ke-udara.
* Bahan bangunan yang sangat tahan terhadap uap air harus digunakan.
* Harus diperhatikan untuk memastikan bahwa saluran dan ventilator, terutama di loteng dalam kondisi baik.
* Lebih disukai untuk menghindari cerobong asap dan tempat api yang berakhir di atap. Ini dapat menyebabkan bendungan es selama musim dingin di tempat yang dingin. Air akan meresap sehingga meningkatkan kelembaban dan kerusakan air.
* Gala di sekitar jendela badai sebelum musim hujan akan membantu mengurangi kelembaban.
* Pemeriksaan air di fondasi bangunan harus diperiksa setiap beberapa tahun.
* Air hujan dan air tanah harus selalu dijauhkan dari gedung. Ini bisa dilakukan dengan menggunakan pompa bah dan talang hujan.
Langkah-langkah yang disebutkan di atas adalah beberapa solusi yang dapat diambil di rumah. Atau, bantuan profesional juga dapat diambil untuk memperbaiki penyebab kerusakan air. Langkah-langkah ini dapat membantu melindungi rumah dari kerusakan akibat peningkatan kelembaban.