South Beach Diet BUKAN rencana diet rendah karbohidrat tradisional. Ini dikembangkan oleh ahli jantung Miami Arthur Agatston untuk membantu para pelaku diet menurunkan berat badan melalui :karbohidrat baik: dan :lemak baik:.
~ Mengapa :Karbohidrat Baik:?
Karena ketika Anda makan :karbohidrat buruk:, tubuh Anda menciptakan apa yang disebut sindrom :resistensi insulin: - yang berarti tubuh Anda tidak dapat memproses lemak atau gula tubuh dengan baik..
~ Mengapa :Lemak Baik:?
Karena ketika Anda makan :lemak jahat:, Anda hanya meningkatkan peluang Anda terkena penyakit jantung.
Makan Sehari Penuh - Diet Kehilangan Lemak Ekstrim - Kurangi 10 Kg
~ Tiga Fase dari Diet Pantai Selatan
1. Fase Satu (2 minggu)
Pada fase ini, hindari makanan glisemik tinggi, seperti es krim, minuman olahraga, gula glukosa, gula maltosa, kentang panggang, kentang tumbuk, keripik, donat, wafel, kue beras, biskuit wafer, roti putih, bagel, baguette, pretzel , pasta nasi, nasi instan, semangka, jeli, dan cornflake.
Akibatnya, tubuh Anda akan kehilangan resistensi insulinnya, dan mulai menggunakan kelebihan lemak tubuh. Anda bisa berharap kehilangan antara 8 dan 13 pound. Hasil individual dapat bervariasi.
2. Fase Dua (tanpa batas waktu)
Pada fase ini, cobalah untuk memperkenalkan kembali karbohidrat yang tepat secara perlahan, seperti buah dan roti gandum dan pasta. Terus makan makanan rendah glisemik, seperti roti multigrain, barley, grapefruit, apel, pir, jeruk, ceri, selada, bayam, lada, kacang hijau, tomat, artichoke, asparagus, brokoli, kembang kol, seledri, kacang polong, kacang kedelai , kacang merah, yoghurt rendah lemak, susu kedelai, jus jeruk bali, dan gula fruktosa.
Tidak ada batasan waktu untuk fase ini. Cukup ikuti sampai Anda mencapai tujuan penurunan berat badan Anda.
3. Fase Tiga
Fase ini dimulai ketika Anda mencapai berat yang Anda inginkan.
Dalam fase ini, sertakan tiga porsi biji-bijian utuh dan tiga porsi buah sehari.
~ Kiat
Jika Anda ingin menurunkan berat badan dengan South Beach Diet, Anda harus makan biji-bijian utuh, sayuran dan buah-buahan tertentu, bersama dengan lemak baik, seperti minyak zaitun dan ikan.
Jangan lupa untuk memilih sumber protein tanpa lemak. Pastikan Anda selalu menghitung kalori dan membatasi porsi Anda. Yang paling penting adalah Anda harus menghindari makanan yang terlalu halus, daging berlemak tinggi, dan lemak jenuh.